Mata pelajaran matematika kadang masih dianggap sulit oleh sebagian siswa. Namun di tangan    Yulia Suci Pranitasari, matematika didesain menjadi mata pelajaran yang menyenangkan. Mahasiswi Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) semester VIII ini mengembangkan bahan ajar rumus matematika dan ilmu pengetahuan alam (IPA) berbasis soal latihan dari hasil penelitian skripsi yang dia buat. 

Yulia, begitu Yulia Suci Pranitasari disapa, berkisah ide untuk mengembangkan bahan ajar rumus matermatika dan IPA tersebut berawal saat dirinya merasa prihatin melihat bahan ajar matematika untuk siswa kelas VI di madrasah ibtidaiyah (MI) PPAI, Pandanajeng, Tumpang Kabupaten Malang. Sebab bahan ajar yang digunakan di sekolah yang berangkutan hanya berupa buku saku saja.

”Waktu melakukan observasi ke MI PPAI saya terenyuh melihat bahan ajar yang digunakan.  Sehingga saya berniat membuat skripsi berupa bahan ajar yang efektif yang bisa membantu siswa mudah dan senang belajar matematika di sana,” ucap dia.

Dara kelahiran 29 Juli 1993 itu melanjutkan, baru sekitar November 2014 dirinya mulai membuat bahan ajar dan selesai April 2015. ”Proses membuat bahan ajar sempat tertunda dua bulan lebih karena saya ada praktik kerja lapangan pada Januari sampai Maret 2015,” ujarnya.

Apa keistimewaan bahan ajar rumus matematika dan ilmu pengetahuan alam (IPA) berbasis soal latihan ini? Wanita yang hobi membaca ini menerangkan, ada beberapa keistimewaan yang dimiliki dari bahan ajar yang dibuatnya di bandingkan dengan materi sejenis lain yang beredar di pasaran. Pertama, bahan ajar disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan (SKL) sehingga materi yang disuguhkan lebih terarah. ”Di buku ini ada 5 SKL matematika dan 9 SKL IPA,” kata dia sambil menunjukkan bukunya kepada wartawan FITK.

Kelebihan kedua, bahan ajar dilengkapi dengan 5 paket ujian nasional (UN), mulai 2010-2014. Selain itu juga dilengkapi 1 paket try-out plus paket prediksi soal-soal matematika dan IPA yang akan diujikan di UN. Sementara, dari sisi desainnya pun terbilang menarik. Sebab gambar yang ditampilkan diambil dengan selektif dan tidak sembarang comot. ”Ada juga buku panduan drill untuk mempermudah mempelajari materi dalam buku,” terangnya.

”ke dapan buku  ini akan lebih dilengkapi dan disempurnakan lagi agar bisa diterbitkan. Semoga bisa bermanfaat bagi para siswa kelas VI,” pungkasnya. (gung)