Tri Dharma Perguruan tinggi yang meliputi Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat rupanya sudah mendarah daging dalam karakter sosok Dosen FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Bu Nailul Fauziyah, M.A. Pasalnya, dosen yang dikenal ramah ini aktif melakukan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan setiap tahun dalam program KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa. Ia aktif mendampingi sekelompok mahasiswa untuk terjun langsung ke lapangan di daerah Pakis, Kawasan Malang Timur.
Dalam kesempatan ini, program KKM menjadi salah satu cara mahasiswa untuk mengenal dan menganalisis kehidupan masyarakat secara langsung.
Bu Nailul Fauziyah, M.A aktif mendampingi Kelompok 37 KKM UIN Malang yrajin mengadakan kordinasi ke rumah ketua Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kecamatan Pakis yaitu Ibu Rosyidah.
“Banyak UMKM di desa Pakiskembar yang Kelompok 37 KKM UIN Malang Jalin Kerjasama dengan Ketua UMKM Se-Kecamatan Pakis. Dengan adanya program Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) ini diharapkan dapat membangun pengalaman mahasiswa di lingkungan masyarakat. Salah satunya yaitu mahasiswa KKN Kelompok 37 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Jika melihat kondisi di lapangan, masih banyak Produk UMKM disini yang belum terakomodir dengan baik, hal ini dikarenakan kurangnya waktu dalam melakukan kegiatan produksi dan pengemasan secara baik dan benar, sehingga dalam melakukan kordinasi terdapat kendala dengan warga Pakiskembar. Sedangkan kebanyakan warga di desa Pakiskembar memiliki usaha produksi tahu dan tempe,” ucap ibu rosyidah saat diwawancarai.
Dalam kesempatan ini juga, kelompok 37 menyampaikan program kerja yang berkaitan dengan aspek sosial dan ekonomi. salah satunya adalah berkolaborasi dengan UMKM di desa Pakiskembar serta se-Kecamatan Pakis. Banyak UMKM yang diproduksi oleh warga pakis, diantaranya produksi batik, produksi aneka makanan dan minuman, produksi tahu dan tempe.
Tujuan dari kolaborasi yang akan dilakukan antara kelompok 37 KKM UIN Malang dengan Pihak UMKM Se-Kecamatan Pakis dalam hal ini di wakili oleh Ketua yaitu Ibu Rosyidah adalah membantu pemasaran melalui online serta pembukuan penertiban data dan keuangan.
Tercatat sudah banyak UMKM yang telah bersertifikasi halal dan telah bekerjasama dengan kampus UIN Malang.
Ketua Kelompok 37 KKM UIN Malang Ahmad Rizki Abdillah berharap kunjungan dan kolaborasi ini menjadi awal yang baik untuk berbagi pengalaman serta wawasan yang diberikan. Selain itu, mereka juga berharap dapat membantu pihak UMKM untuk meningkatkan kreatifitas dan pemasaran.
“Kami berharap mampu berperan dalam pertumbuhan ekonomi, sehingga UMKM di desa Pakiskembar dan Kecamatan Pakis dapat memberikan dampak yang berarti. Adanya kunjungan mahasiswa KKM Kelompok 37 diharapkan bisa menambah wawasan dan cinta terhadap produk-produk lokal. Semoga dengan adanya kegiatan ini kedepanya masyarakat bisa lebih mencintai produk-produk lokal dan bisa bertahan di era yang modern ini. Pengalaman ini bisa menjadi sebuah temuan yang dapat menjadi diskusi bagaimana peran mahasiswa dalam mengembangkan potensi-potensi desa menjadi sebuah nilai ekonomis,” tambahnya.
(Penulis: Angga Teguh Prastyo, M.Pd Dosen Manajemen Pendidikan Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.& Sahrul Zen Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang)