FITK NEWS – Dekan FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd fasilitasi dosen, Ketua/Perwakilan SEMA- DEMA sebanyak 15 orang belajar tentang Strategi Pengambilan Keputusan Strategis ke Sekretariat Jenderal DPR RI Jakarta, Jumat (14/07). Selain FGD, kegiatan yang diramu dalam study visit tersebutjuga membahas follow up kegiatan magang yang sudah terjalin sejak 2016.

Hadir juga dalam pada forum tersebut yaitu Susantomo, S.IP., M.AP (Kepala Bagian Sekretariat Wakil Ketua Bidang Kesejahteraan Rakyat), Bayu Setiadi, S.IP (Kepala Subbagian Tata Usaha), Tontowi, S.Sos (Kepala Subbagian Kerumahtanggaan) dan Ebi Suhaebi (Pengadministrasian Umum).

Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd selaku pimpinan rombongan Study Visit dalam sambutannya menyampaikan pesan kepada mahasiswa bahwa sebagai pimpinan mahasiswa harus belajar kepada pimpinan di DPR RI tentang pengambilan keputusan yang tepat. “Pembentukan kebijakan yang baik, berasal dari berbagai proses, bukan hanya diskusi singkat”, Ujarnya. Selain itu, Prof Nur Ali juga berharap, dalam kegiatan tersebut mahasiswa bisa terbimbing baik dari internal maupun eksternal.

Senada dengan harapan Prof Nur Ali, dalam kesempatan tersebut, Susantomo, S.IP., M.AP memberikan materi tentang proses pengambilan kebijakan di DPR RI. Susantomo menjelaskan bahwa masyarakat memiliki peran dalam terbentuknya undang-undang yang akan dilahirkan. “Undang-undang berasal dari usulan masyarakat melalui pemerintah ataupun fraksi, untuk merumuskan draft undang-undang, diperlukan pihak dari luar seperti akademis, masyarakat, dan ahli”, Pungkasnya.

Dari hal tersebut, lanjut Susantomo, peran masyarakat menjadi sangat penting dalam pembuatan keputusan atau penentuan undang-undang, tentunya hal tersebut bisa diterapkan oleh pimpinan mahasiswa ketika membuat sebuah program atau kebijakan dalam organisasi kampus.

Setelah pemateri memaparkan materinya, Faridatun Nikmah, M.Pd (Ketua Humas FITK) yang didapuk menjadi moderator dalam kegiatan tersebut, memberikan kesempatan mahasiswa untuk tanya jawab terkait hal-hal belum mereka ketahui tentang DPR RI misalnya bagaimana cara mengakses informasi, bagaimana cara menanggapi kritikan dari masyarakat hingga meminta tips bagaimana cara bisa menjadi bagian dari DPR RI.

Di akhir FGD, Devi Pramitha, M.Pd.I (Sekretaris Prodi MPI sekaligus DPL mahasiswa magang di Setjen DPR RI) menyampaikan terima kasih kepada semua tim di setjen DPR RI, khususnya di bagian korkesra yg telah menerima dan membimbing mahasiswa magang selama hampir 4 bulan.

“Ke depannya kami berharap tidak hanya mahasiswa MPI saja yg bisa magang di DPR, tetapi juga dari program studi lainnya, sehingga mahasiswa dari kampus dibawah naungan kementerian agama ini semakin banyak yang bisa mengakses jaringan di DPR RI”, tutur Abdul Fattah, M. Th.I Sekretaris Prodi Pendidikan Agama Islam) menambahi. (Malik/gung)