Oleh Shafrul Fajri (Mahasiswa PBA Angkatan 2016)
Bahasa Arab bukanlah bahasa terbelakang, karena banyaknya para ahli dan ilmuwan melakukan kajiannya di universitas ternama baik di Timur ataupun di Barat. Bahasa Arab bukanlah bahasa yang sulit, karena sebagian penduduk di dunia ini menggunakan bahasa Arab. Bahasa Arab bukanlah bahasa yang kuno atau ketinggalan zaman, karena bahasa ini diakui oleh PBB sebagai bahasa resminya pada tanggal 18 Desember 1973.
Indonesia menjadi sosok negara dengan penduduk mayoritas menganut agama Islam. Agama yang diturunkan di Arab dan juga pedomannya (Al-Quran) dan Hadits nabi Muhammad saw. menggunakan bahasa Arab. Begitu pun rujukan lainnya seperti Kitab- kitab yang berisi penjelasan syariat Islam menggunakan bahasa Arab. Makasudah seyogianya kita yang menganut agama Islam untuk bisa memahami bahasa Arab.
Saat ini, untuk belajar bahasa Arab sudah sangat mudah didapatkan. Hal terlihat dari dunia pendidikan seperti MI, MTs, MA dan Perguruan tinggi Islam serta Pondok Pesantren. Kursus-kursus kian menjamur di kota-kota besar bahkan di pelosok negeri sekalipun. Dan juga kajian-kajian islami semakin bertebaran di setiap masjid-masjid dan mushollah yang membahas pelbagai materi islami.
Para guru dan dosen berpacu-pacu dalam menciptakan karya dengan tujuan memudahkan orang lain untuk belajar bahasa Arab. Mulai dari buku, metode pembelajaran bahkan media pembelajaran dirancang sedemikian rupa untuk mengajarkan bahasa Arab yang
sangat mudah untuk dipahami. Bahkan kamus-kamus Arab-Indo atau sebaliknya sudah sangat mudah kita temukan di toko buku, pasar, mal dll.
Dari sisi lain, negara Arab merupakan negara yang sangat kaya raya. Negara yang dulunya dipandang sebelah mata. Namun, semenjak ditemukan minyak sekian puluhan tahun yang lalu. Negara Arab disulap menjadi negara yang sangat maju dan juga menjadi bagian penting dalam ekonomi dunia. Ini dapat kita lihat dari banyaknya negara-negara yang ingin bekerja sama dengan negara Arab.
Dari beberapa alasan di atas, kita sudah sangat paham betapa besarnya eksistensi bahasa Arab saat ini. Seolah-olah menjadi bahasa yang sangat dibutuhkan oleh setiap kalangan. Mulai dari guru, dosen, pengusaha, penuntut ilmu, ulama dan masih banyak lagi. Sehingga ini semua menjadi alasan kita untuk mempelajari dan memahami bahasa Arab.
Tulisan ini telah dimuat di:
https://www.kompasiana.com/shafrulfajri9122/5d71f7d40d8230246 a505e92/penting-gak-sih-belajar-bahasa-arab