FITK NEWS – Selain berinovasi ujian komprehensif online, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) juga punya gebrakan lain berupa model magang bagi mahasiswa. Magang ini dilakukan secara bertahap. Di antaranya magang 1, magang 2 dan magang 3.
Kepala Laboratorium Microteaching FITK Drs. A. Zuhdi, MA memaparkan tiga model magang tersebut berlaku untuk mahasiswa mulai angkatan 2015 dan setelahnya. Magang 1 lebih berorientasi membekali mahasiswa tentang pengalaman di lapangan seperti budaya sekolah, empat kompetensi guru (pedagogik, kepribadian, professional dan sosial). Selain itu juga mengenalkan mahasiswa tentang karakteristik siswa dan pengelolaan kelas.
Untuk teknisnya, lanjut A.Zuhdi, fakultas bekerja sama dengan masing-masing jurusan untuk membuat kelompok magang 1 sekaligus menentukan lokasi tempat observasi. Nantinya mahasiswa terjun langsung ke sekolah yang telah ditentukan guna melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. ”Poin-poin yang harus dinilai sudah kami siapkan dalam instrumen magang 1,” jelasnya.
Berapa mahasiswa yang mengikuti magang 1? Dia memaparkan jumlah totalnya ada 813 yang terdiri dari enam jurusan. Antara lain PAI 250, PIPS 160, PGMI 160, PBA 165, PGRA 38, dan MPI 40.
Sementara magang 2 lebih diorientasikan pada telaah kurikulum seperti pembuatan perangkat pembelajaran (silabus, RPP, prota, promes). Magang ini berlaku untuk semester lima. Nantinya mahasiswa akan tetap terjun kelapangan 4-5 kali untuk latihan membuat perangkat pembelajaran bersama guru di sekolah yang bersangkutan.
”Kemudian jika mahasiswa telah mengenal tentang budaya sekolah, karakteristik guru dan siswa serta sudah mampu membuat perangkat pembelajaran, maka di liburan semester VII mereka akan melakukan magang 3 atau praktik kerja lapangan (PKL). Kami mengusahakan agar magang 1-3 berada di sekolah yang sama,” paparnya.
