Evaluasi Uji Pengetahuan (UP) dalam rangka Uji Kompetensi Mahasiswa PPG (UKMPPG) bagi mahasiswa PPG PAI dalam Jabatan di LPTK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dilaksanakan setelah kepengawasan sesi II selesai pada Sabtu, 15 Februari 2025. Kegiatan ini bertempat di Ruang B-315 dengan dihadiri oleh Dekan FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd., serta dua penyelia, yaitu Dr. Ridwan, M.Psi dari UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi dan Dr. Khalimi, M.Ag dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Evaluasi ini menjadi wadah refleksi dan umpan balik atas pelaksanaan ujian, memastikan setiap aspek teknis dan akademik berjalan optimal demi menjaga kualitas pelaksanaan UP UKMPPG.Evaluasi dibuka langsung oleh Kaprodi PPG, Prof. Dr. H. Samsul Ulum, MA, yang menyampaikan apresiasi atas kelancaran dua sesi ujian yang telah berlangsung sejak pukul 06.30 WIB. Baik sesi pertama maupun sesi kedua berjalan dengan tertib, berkat pengawasan yang ketat namun tetap humanis. Setiap pengawas menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, memastikan gerak-gerik peserta tetap terpantau untuk mencegah potensi kecurangan. Pendekatan ini menjamin integritas ujian tetap terjaga. Dalam forum evaluasi, pengawas juga diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman serta menyampaikan saran demi meningkatkan efektivitas kepengawasan di masa mendatang.

Dalam sambutannya, Dr. Khalimi menyoroti keunggulan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai kampus berbasis pesantren dengan lingkungan akademik yang unggul, khususnya dalam penerapan bahasa Arab. Ia juga menyoroti kebijakan satu ruang satu pengawas, yang memastikan ujian berjalan lebih efektif tanpa adanya gangguan. Keberhasilan UIN Malang dalam menyelenggarakan UP UKMPPG di level tertinggi menjadi prestasi yang patut dipertahankan. Ia mengapresiasi pendekatan yang digunakan dalam kepengawasan, terutama dalam melayani mahasiswa dengan bahasa yang santun dan komunikatif. Selain itu, Prof. Samsul Ulum yang menjadi satu-satunya Kaprodi PPG bergelar profesor di Indonesia turut menjadi bukti komitmen akademik yang tinggi.

Penyelia Dr. Ridwan turut memberikan apresiasi kepada para pengawas yang telah melaksanakan tugas dengan tingkat kesabaran tinggi. Dibandingkan dengan beberapa lokasi lain, pelaksanaan UP di UIN Malang memiliki keunggulan dalam koordinasi yang rapi dan komunikasi yang efektif melalui grup WhatsApp. Setiap pengawas memahami tugas dan prosedur dengan baik, sehingga suasana ujian tetap kondusif. Namun, ia juga menyoroti beberapa aspek teknis yang perlu diperbaiki, seperti penyediaan kipas atau AC agar ruangan tetap sejuk. Selain itu, distribusi logistik dan konsumsi bagi pengawas yang telah berjalan tertata dengan baik patut dipertahankan agar tidak mengganggu fokus dalam kepengawasan.

Dekan FITK, Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd., menutup evaluasi dengan menegaskan bahwa seluruh masukan dari penyelia akan ditindaklanjuti. Ia memastikan bahwa setiap ruang ujian akan dilengkapi pendingin udara guna menunjang kenyamanan pengawas dan peserta. Selain itu, pihak kampus akan menjalin kerja sama dengan PLN untuk mengantisipasi gangguan listrik selama ujian. Apabila terjadi pemadaman, waktu pemulihan maksimal lima menit agar proses ujian tetap berjalan lancar. Dengan adanya evaluasi ini, diharapkan pelaksanaan UP UKMPPG di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang semakin berkualitas, memberikan pengalaman terbaik bagi mahasiswa, pengawas, dan seluruh pihak yang terlibat.