FITK NEWS – Syiar Islam yang cinta damai juga ikut didengungkan oleh Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini lewat kuliah tamu yang bertema Menjadikan Islam Rahmatan Lil Alamin sebagai Model Pendidikan Islam Memasuki ASEAN Community, (7/3) lalu. Acara yang berlangsung di Aula Gedung Soekarno lantai V ini dihadiri para dekanat, ketua dan sekretaris masing-masing jurusan dan mahasiswa PAI.

Prof. Dr. H. Abuddin Nata, MA yang didapuk sebagai narasumber kuliah tamu menyampaikan beberapa ciri Islam Rahmatan lil Alamin yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. Di antaranya rasionalitas, kecerdasan, keseimbangan dan komprehensif. Rasionalitas, kata Prof Abuddin, berhubungan dengan kesuksesan dalam perjuangan merupakan hasil doa dan kerja keras. Sementara kecerdasan berhubungan dengan kesuksesan dalam perjuangan didukung oleh kemampuan intelektual dan intelegensi dalam menganalisis dan menyimpulkan dengan cerdas dan tepat.         

Keseimbangan, lanjutnya, berkaitan dengan keseimbangan antara penggunaan akal, panca indera (fisik), dan kekuatan spiritual. Sedangkan komprehensif berada dalam kawasan cara mengatasi semua kebutuhan manusia (maqashid asy-syar’yyah).

Tak hanya ciri-ciri Islam Rahmatan lil Alamin, Prof Abuddin juga mengutarakan model pendidikan Islam yang berbasis rahmatan lil alamin untuk memasuki masyarakat ekonomi ASEAN. Di antaranya pengembangan pendidikan Islam yang damai, pengembangan pendidikan kewirausahaan, pengembangan ilmu-ilmu social-profetik, pengembangan mata kuliah toleransi beragama, pengembangan islam moderat, pengembangan triple h (head, heart and hand). Kemudian pengembangan ulama yang intelek dan intelek yang ulama, serta penguasaan bahasa asing (arab-inggris).