Jangan Remehkan Hal Yang Remeh
Bagi orang yang berilmu, apakah bahasa Arab dibutuhkan bagi mereka? Terutama mereka yang mendalami ilmu sains, ekonomi, teknologi, dan lain sebagainya. Banyak dar mereka ketika mulai mendalami pelajaran bahasa arab merasa bahwa ilmu ini tidaklah berguna untuk kedepannya. Dikarenakan saat ini bahasa yang banyak
Jangan Remehkan Hal Yang Remeh
Oleh M. Fachruddin Fadhli Dzikri (Mahasiswa PBA Angkatan 2016)
Bagi orang yang berilmu, apakah bahasa Arab dibutuhkan bagi mereka? Terutama mereka yang mendalami ilmu sains, ekonomi, teknologi, dan lain sebagainya. Banyak dar mereka ketika mulai mendalami pelajaran bahasa arab merasa bahwa ilmu ini tidaklah berguna untuk kedepannya. Dikarenakan saat ini bahasa yang banyak digunakan dan juga para ahli dalam ilmu sains, ekonomi, teknologi, dan lain sebagian besar ialah menggunakan bahasa inggris.
Pikir mereka bahasa Arab hanya untuk ketika beribadah saja, selain itu tidak digunakan sama sekali. Padahal justru yang paling penting saat ini adalah ibadah. Dunia yang fana ini hanyalah sementara.
Memang ilmu bahasa Arab hanyalah sebuah ilmu dari berbagai bahasa yang ada. Banyak dari bahasa-bahasa yang ada di dunia ini yang menurut mereka lebih penting untuk dipelajari lebih dalam daripada bahasa arab. Dan hanya mendalami bahasa inggris bagi mereka itu sudah cukup.
Akan tetapi bagi umat Muslim hal itu belum cukup dan hendaknya mereka juga mendalam bahasa arab. Karena kita hidup di dunia ini hanyalah sementara. bekal apa yang bisa kita bawa ketika kita sudah mati?
Tulisan ini telah dimuat di: https://www.kompasiana.com/fachruddinfadhlidzikri7583/5d8da472 0d82303c5f452662/jangan-remehkan-hal-yang-remeh
Recent Posts
- Dekan FITK Aktif Dampingi Proses Akreditasi Prodi TBI UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
- Menyelami Studi Religiusitas di Indonesia dan Amerika Serikat: Mahasiswa ICP Kuliah Bersama Mahasiswa University of Notre Dame
- Penguatan Moderasi Beragama dan Iklim Wasathiyah di Lingkungan FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
- Ajak Para Dosen Berkarya Lewat Workshop Penulisan Buku Ajar/Referensi
- Bimtek Prodi MPI: Pertajam Inovasi dan Kreasi, Bangun Sosok Peneliti yang Berparadigma Out of the Box