Kegiatan kunjungan kerja OMIK FITK ke DPR RI pada 11-12 November 2024 memiliki arti penting bagi segenap pengurus eksekutif maupun legislatif yang hadir pada kegiatan tersebut. Kegiatan ini menjadi living education serta menjadi bagian dari penguatan kolaborasi dan pelaksanaan jejaring kelembagaan OMIK FITK ke depannya. Rowi Bagus, salah satu pengurus OMIK FITK menegaskan ini menjadi momentum penting dari transisi kepemimpinan mahasiswa menuju kepemimpinan nasional yang bermartabat di masa depan.

Dosen FITK yang turut hadir mendampingi mahasiswa OMIK antara lain: Dr. Devi Pramitha, M.Pd.I., Dian Eka Aprilia Fitria Ningrum, M.Pd., Abu Bakar, S.Pd.I., M.Pd.I dan Angga Teguh Prastyo, M.Pd. Kedatangan diterima langsung oleh Meitryanti, Kepala Sub bagian Rumah Tangga DPR RI / Koordinator Kesejahteran Rakyat (Korkesra).

Kunjungan kerja ini memiliki nilai strategis, antara lain: pertama, untuk pengembangan diri para pengurus OMIK FITK agar memperoleh pengetahuan baru dalam ketatanegaraan, legislasi, politik kebangsaan maupun dalam hal penyerapan aspirasi masyarakat yang selama ini telah dilakukan oleh DPR RI. Kedua, memperluas jaringan para mahasiswa FITK agar bisa membuka peluang-peluang kerjasama dengan parlemen maupun dengan anggota DPR RI dalam hal penguatan kesadaran berpolitik yang santun serta sebagai satu motivasi tersendiri bagi mereka untuk menjajaki karir sebagai legislator yang profesional.

Kunjungan kerja ini juga memiliki berorientasi pada pembentukan karakter leadership maupun kompetensi mahasiswa dalam hal pengelolaan organisasi yang lebih profesional. Dengan demikian, kedepannya peran OMIK FITK menjadi lebih kredibel, dipercaya oleh seluruh komponen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang serja menjadi jembatan aspirasi dan mampu memberi inspirasi bagi mahasiswa lain agar terus mengembangkan diri menjadi lebih baik lagi. Kunjungan kerja OMIK FITK juga berkesempatan mengunjungi Pusat Pembiayaan Pendidikan Nasional Kementerian Agama RI untuk menggali kebijakan pendanaan pendidikan di tanah air yang dikelola Kementerian Agama.