Prodi PPG LPTK UIN Malang “Ngangsu Kaweruh” Penguatan Akreditasi Prodi di UAD
FITK NEWS – Kegiatan Benchmarking Penguatan Akreditasi Prodi PPG LPTK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang berlanjut pagi ini (21/12). Adalah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta yang menjadi tempat untuk menimba ilmu.
Dalam kegiatan benchmarking kali ini, tim LPTK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang berdikusi langsung dengan pengelola PPG Universitas Ahmad Dahlan tentang pengelolaan, tips dan trik penguatan akreditasi Prodi yang sesuai standar.
Dr. Trikinasih Handayani, M.Si selaku Kaprodi PPG Universitas Ahmad Dahlan dalam sambutannya menceritakan jika PPG UAD terbagi menjadi dua jenis yaitu prajab dan dalam jabatan (daljab). Untuk Daljab ada dua belas bidang studi, beberapa di antaranya Matematika, Fisika, PPKN, Biologi, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, PGSD dan PGPAUD.
Sementara untuk Prajab, sambung Tri Kinasih, ada lima bidang studi meliputi Matematika, Fisika, PPKN, Biologi, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, PGSD, PGPAUD. “Alhamdulillah akreditasi PPG kami A, berlaku sampai 2026”, tambahnya.
Sementara Wakil Dekan Bidang Akademik FITK LPTK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Dr. Muhammad Walid, MA mengucapkan terima kasih kepada pengelola PPG UAD yang mau menerima kunjungan timnya.
Ia mengatakan jika benchmarking kali ini ingin “ngangsu kaweruh” tentang pengelolaan dan akreditasi, khususnya bagiamana langkah-langkah yang harus ditempuh agar mendapatkan akreditasi A. “Insyah borang akreditasi kita targetnya bisa submit Februari 2024”, ujar Walid.
Related Posts
Recent Posts
- Mahasiswa FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Adu Kreativitas di Lomba Esai, Kritisi Dunia Pendidikan yang Makin Canggih!
- FITK Gelar Review RPP Kurikulum Prodi dengan Pendekatan OBS Adaptasi dari Permendikbud No. 53 Tahun 2023
- Membangun Sikap Kenegarawanan Pengurus OMIK FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
- PPAW FITK UIN Malang Koordinasi untuk Optimalkan Pengelolaan Keuangan Jurnal
- UP UKMPPG Bacth 1 Tahun 2024 di LPTK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Berjalan Lancar dan Optimal, Penyelia: LPTK Lain Bisa Meniru