FITK NEWS – LPTK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang melakukan gerak cepat supaya tingkat kelulusan mahasiswa PPG Daljab Batch 3 Tahun 2022 tinggi. Salah satunya yaitu dengan mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) telaah dan peningkatan kompetensi penyusun soal tryout di The Singhasari Resort Jalan Ir. Soekarno No 120, Batu. Kegiatan dilaksanakan mulai hari ini (6/1) sampai Sabtu besok (7/1).

Ketua LPTK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Prof. Dr. H. Nur Ali, M.Pd saat memberikan pengarahan menututurkan, kegiatan FGD telaah dan peningkatan kompetensi penyusun soal tryout dilakukan sebagai persiapan Uji Pengetahuan Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (UPPPG) yang akan dilaksanakan akhir bulan ini.

Tak hanya itu, Dekan FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang ini juga membeberkan kegiatan FGD ini bisa menjadi diskusi menarik dalam membahas kisi-kisi UP sekaligus menyusun soal tryout, baik untuk PPG madrasah maupun PAI. “Mudah-mudahan hal baik yang kita lakukan bisa menjadi jariyah untuk kita semua”, ujra Prof Nur Ali.

Senada dengan Prof Nur Ali, Direktur Pendidikan Agama Islam Drs. H. Amrullah, M.Si mengatakan jika fungsi dosen dan guru pamong dan tim helpdesk sangat vital dalam proses PPG. Sebab merekalah yang membimbing para mahasiswa mulai proses awal sampe tahap akhir PPG. “Jika selama proses PPG ditemukan kelemahan-kelemahan, LPTK bisa melakukan pemetaan kompetensi peserta”, kata H. Amrullah.

Jika kelemahan-kelemahan tersebut sudah dipetakan, lanjut H. Amrullah, maka lengkah selanjutnya yaitu memberikan pendampingan yang lebih mendalam dari materi yang dikaji dan memberikan motivasi. Yang penting peserta diajari untuk tidak terpaku pada pemahaman tekstual modul tapi juga diarahkan pada pemahaman konstekstual.  

Dalam kesempatan tersebut H. Amrullah juga menegaskan hasil dari pendampingan tersebut bisa diasah lagi lewat tryout. Untuk itu, penyusun tryout hendaknya benar-benar menelaah kisi-kisi secara detail sehingga soal HOTS yang disusun memiliki nilai prediktif tinggi.