Belajar Riset? Siapa Takut
FITK NEWS – Selain menyuguhkan tips-tips segar untuk mengerjakan skripsi, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (PIPS) FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang juga menyorot topik menarik dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan dan Penyelesaian Karya Ilmiah bertajuk “Reinforcement on Social Science Education Research Methodology” di Aula Microteaching lantai 2 pada (20/5) lalu.
Tahun lalu, ratusan mahasiswa semester enam lebih memperkaya wawasan tentang penelitian Research and Development (R & D). Kali ini mereka fokus mempelajari metodologi penelitian di ranah ilmu-ilmu sosial melalui arahan seorang narasumber andal, yaitu Anif Fatma Chawa, S.Sos., M.Si., Ph.D. Seperti apa sih penelitian pada ranah sosial itu?
Terlebih dahulu peneliti harus mengetahui apa itu metode penelitian sosial agar mudah melihat realitas serta fenomena sosial. “Perilaku dan tindakan nampak inilah yang selanjutnya akan dikaji dalam penelitian dengan menggunakan metode kuantitatif atau kualitatif,” terang alumni Victoria University, Melbourne-Australia tersebut.
Usai mengupas tuntas metodologi penelitian ilmu-ilmu sosial bersama pakar sosiologi pembangunan, mahasiswa jurusan PIPS kemudian dibagi kedalam kelas kuantitatif atau kualitatif. Kelas-kelas tersebut dipandu oleh para pakar penelitian seperti Dr. H. Nur Ali, M.Pd beserta Dr. Abdul Bashith, M.Si. Pengelompokan ini disesuaikan dengan minat mahasiswa dalam melaksanakan penelitiannya. (dw)
Recent Posts
- Penelitian Kolaboratif Internasional FITK dan FPI Universiti Kebangsaan Malaysia Semakin Intensif
- Expert Talk ICP Memperkuat Kepakaran dan Keilmuan Dosen FITK
- Alfan Fahrizal Bawa Prodi TBI Bersinar dalam Ajang Internasional di Tokyo
- International Student Travel Grant Unit ICP Persiapkan Mahasiswa FITK Miliki Jaringan Riset dan Afiliasi Internasional
- Prof. Nur Ali: “Perda Pesantren Miliki Fungsi Strategis sebagai Alat Kontrol Evaluasi dan Regulasi, Tak Sekedar Deteksi Dini Radikalisme”